Showing posts with label Review. Show all posts
Showing posts with label Review. Show all posts

Sunday, 10 July 2011

Anime Review: Ano Hi Mita Hana no Namae wo Bokutachi wa Mada Shiranai

Me and Kia-chan review for Ano Hi Mita Hana no Namae wo Bokutachi wa Mada Shiranai (also called We Still Don't Know the Name of the Flower We Saw That Day). *hosh, hosh, hosh* damn you super long title, let me take a breath first.

Wednesday, 8 June 2011

Manga Review: Shingeki no Kyojin

Spoiler-free review for Shingeki no Kyojin, awesome manga that won Kodansha Manga Award 2011 for shounen category (also, nominated for the 4th Manga Taisho Awards).

Friday, 15 April 2011

Anime Review: Star Driver: Kagayaki no Takuto

It's been more than one week since the last episode of Star Driver aired, and I still find myself rewatching more episode when I'm bored. That just prove how much I love Star Driver. One week ago, I made Star Driver review in Telor Ceplok (aka sunny side up). This is my first review in English, if you have suggestion or anything, feel free to tell me ^^

Wednesday, 6 April 2011

Manga Review: Strobe Edge

As promised in Weekly Report: Manga from 13 Mar - 19 Mar 2011, I've come to deliver my Strobe Edge review. It seems that this is the longest review I ever made so, do check it please ^^

Saturday, 26 February 2011

Manga Review: Hapi Mari

Sorry for the late update, kinda busy recently :|

Here is another review by me, this time it's Hapi Mari by Enjouji Maki!

Monday, 14 February 2011

Happy V-day! and a little news~

Happy Valentine Day, minna-san! Usually, I don't give a damn about this day, but because of something, I'm looking forward this day more than usual :p

Sunday, 7 November 2010

Anime Review: Broken Blade

Photobucket

Broken Blade mengambil setting di benua Cruzon, benua dimana minyak tidak ditemukan sama sekali. Di benua tersebut, manusia mampu menggerakan 'quartz' secara alamiah dengan sesuka hatinya. Kemampuan tersebut kemudian disebut sebagai sihir. Cerita berfokus pada seorang pemuda bernama Rygart Arrow (Souichirou Hoshi) yang merupakan 'un-sorcerer', manusia yang tidak bisa menggerakan 'quartz'. Karena hal ini, Rygart banyak mengalami kesulitan dalam hidupnya, salah satunya, ia sering diejek oleh teman-teman sekolahnya. Namun, dia memiliki dua teman baik, yaitu Hodr (Yuichi Nakamura), pangeran dari Kerajaan Krisna & Zess (Hiroshi Kamiya), adik dari petinggi di Persemakmuran Athens.

Beberapa tahun setelah itu, Rygart yang selama ini tinggal di desa dipanggil oleh Hodr untuk membantunya meneliti sebuah mecha yang tidak bisa digerakkan dengan sihir. Dengan kedatangannya, Rygart akhirnya mengetahui bahwa Kerajaan Krisna sedang berperang dengan Persemakmuran Athens. Hal ini membuatnya berada di posisi serba sulit diantara kedua teman baiknya, Hodr atau Zess.

Broken Blade atau sering juga disebut Break Blade, merupakan movie yang diadaptasi dari manga dengan judul yang sama karangan Yunosuke Yoshinaga. Anime ini diproduksi oleh Production I.G & Xebec. Hingga saat ini, baru 3 episode yang sudah tayang (total episodenya 6). Awal ceritanya mungkin mengingatkan pada Gundam Seed dimana teman lama kemudian bertemu kembali di medan perang. Namun, jangan terlalu cepat memutuskan karena Rygart bukanlah Kira yang kalem dan ceritanya berkembang ke arah yang berbeda dengan Gundam Seed. Untuk desain mecha-nya memang tergolong agak jadul dan kurang canggih jika dibandingkan dengan Gundam. Dari segi lagu opening & ending, menurut saya biasa saja. Lagu opening yang berjudul Fate dinyanyikan oleh Kokia sedangkan lagu endingnya yang berjudul Serious Age dinyanyikan oleh Faylan. Salah satu nilai plus dari anime ini adalah seiyuu-nya yang top abis, dari Hiroshi Kamiya , Souichirou Hoshi, Kana Hanazawa sampai Chiwa Saito pun ada! Cocok untuk yang suka memanjakan telinga seperti saya

Yang membuat saya tertarik dengan anime ini awalnya adalah review dari sebuah blog anime yang kira-kira mengatakan hal ini: "Kira Yamato, Tieria Erde & Alto Saotome dalam satu anime mecha". Tentu saja saya langsung tertarik. Dan ternyata, setelah saya tonton, sama sekali tidak mengecewakan bahwa tergolong memuaskan (menurut saya). Saking penasaran dengan ceritanya, saya akhirnya beralih membaca manganya yang sampai sekarang telah mencapai 8 volume. Patut ditonton untuk para penggemar anime mecha!

Photobucket

Saturday, 23 January 2010

Anime Review: Tokyo Magnitude 8.0

Setelah menontonnya selama lebih dari 3 jam nonstop tanpa tidur, akhirnya aku memutuskan untuk membuat review dari anime yang satu ini. Ini adalah review anime pertama ku jadi jika hasilnya masih jelek harap maklum ya ^^

Onozawa Mirai (seiyuu : Satomi Hanamura) merasa bahwa hidupnya tidak berharga sama sekali. Orang tuanya selalu sibuk bekerja dan ia sering dipaksa menjaga adiknya, Onozawa Yuki (seiyuu : Yumiko Kobayashi). Mood Mirai-chan juga selalu bertambah buruk ketika ada saja kesialan yang menimpanya (dan ini cukup sering terjadi). Ketika ia dipaksa mengantarkan adiknya melihat pameran robot di Odaiba, ia menjadi sangat kesal (apalagi ditambah dengan kesialan yang menimpanya). Mirai-chan kemudian dengan gampang mengatakan bahwa dunia sebaiknya hancur saja. Pada saat itu lalu terjadi gempa yang sangat besar (belakangan diketahui bahwa skalanya mencapai 8.0 Richter). Setelah gempa tersebut mereda, Mirai-chan langsung mencari adiknya yang pergi ke toilet. Selama pencairan ini ia bertemu dengan Kusakabe Mari (seiyuu : Yuko Kaida), seorang wanita yang telah ditemuinya sebelumnya. Mirai-chan kemudian berhasil menemukan Yuki-kun dengan bantuan Mari-san. Mereka bertiga kemudian bersama-sama berusaha kembali ke rumah masing-masing dengan selamat. Perjalanan mereka kemudian tidak semulus yang diharapkan. Gempa susulan yang terus terjadi menjadi salah satu faktor penghambatnya. Mampukah Mirai-chan, Yuki-kun dan Mari-san sampai di rumahnya dengan selamat?

Tokyo Magnitude 8.0 merupakan anime yang diproduksi Bones dan Kinema Citrus pada tahun 2009. Kelebihan dari anime yang satu ini terletak dari segi ceritanya yang menarik (tema yang menurutku tidak umum) dan cukup realistis. Selain itu, lagu Opening (Kimi no Uta by Abingdon Boys School) dan Ending (M/elody by Tsuji Shion) dari anime ini juga enak didengar. Yang jelas anime ini mampu membuat aku menonton 11 episodenya secara nonstop (tanpa jeda sama sekali) dan sukses membuatku menangis cukup parah (lebih parah dibanding ketika menonton Clannad~Aftter Story ><). Berikut sedikit snapshot dari Tokyo Magnitude 8.0.



Rating: 8/10